Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kesehatan Ibu Hamil Di Puskesmas Labakkang Kabupaten Pangkep

Abstract

Kesehatan ibu hamil merupakan masalah kesehatan yang harus diprioritaskan dalam pembangunan karena menentukan kualitas sumber daya manusia masa depan. Tujuan dari penelitian ini terfokus untuk mengetahui Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kesehatan Ibu Hamil di Puskesmas Labakkang Kabupaten Pangkep. Metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan cara observasi non partisipan dan wawancara mendalam (indepth interview) secara terstruktur dengan informan dalam penelitian ini berjumlah 10 orang yang terdiri dari 1 orang informan kunci yaitu kepala Puskesmas Labakkang, 5 orang informan utama yaitu Bidan dan 4 orang informan pendukung yaitu ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kesehatan Ibu Hamil terkait aspek input meliputi kebijakan, SOP, SDM, dana/anggaran, sarana dan prasarana sudah memadai dan tersedia dengan baik. Aspek proses meliputi pemeriksaan 10T semua sudah sesuai standar dan berjalan dengan baik. Aspek output meliputi cakupan K4 belum mencapai 100%.  Kesimpulan hasil penelitian tentang Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kesehatan Ibu Hamil di Puskesmas Labakkang terkait aspek input, proses dan output seluruhnya sudah sesuai standar dan pelayanan berjalan dengan baik. Dalam cakupan K4 belum optimal 100% namun para petugas kesehatan akan selalu berusaha semaksimal mungkin untuk mencapainya.